Tema III
Fungsi dan Peran Sumber Daya Alam dalam
Pembangunan Nasional
Peta Konsep
Pada saat di kelas VII, kamu telah
mempelajari tentang konsep dan jenis-jenis sumber daya alam. Di kelas VIII ini,
kamu akan mempelajari tentang fungsi dan peran sumber daya alam. Untuk membantu
dalam menguasai tentang fungsi dan peran sumber daya alam, dalam tema ini akan
disajikan pembahasan tentang: 1) fungsi dan peran sumber daya alam terhadap
kehidupan manusia, dan 2) fungsi dan peran sumber daya alam terhadap
pembangunan ekonomi.
Sumber daya alam merupakan segala macam
sumber daya yang sifatnya heterogen dan kompleks, baik yang berwujud sumber
daya alam yang siap pakai maupun yang masih tersimpan di dalam alam. Sumber
daya alam meliputi semua sumber daya yang terdapat di bumi, baik benda hidup
maupun benda mati, yang berguna bagi manusia, dan pengelolaannya harus memenuhi
kriteria-kriteria: teknologi, ekonomi, sosial dan lingkungan. Dilihat dari
sifatnya, sumber daya alam mempunyai sifat sebagai berikut: 1) merupakan
sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai dalam kondisi dimana kita
menemukannya, dan 2) merupakan suatu konsep yang dinamis, artinya: ada
kemungkinan dengan terjadinya perubahan teknologi, dapat berakibat yang semula
dianggap tidak berguna, menjadi berguna.
Sumber daya alam yang tersebar di dunia
ini, memiliki manfaat yang besar bagi kehidupan manusia. Persebaran sumber daya
alam antara satu tempat dengan tempat lain, berbeda-beda. Suatu daerah dapat
dikenal sebagai daerah penghasil bahan tambang, seperti: minyak dan emas. Akan
tetapi, suatu daerah juga dapat dikenal sebagai daerah penghasil: sayur mayur,
buah-buahan, atau hasil hutan. Perbedaan potensi inilah yang menyebabkan
perbedaan keunggulan masing-masing daerah yang dikenal dengan: keunggulan
komparatif. Keunggulan komparatif ini menyebabkan terjadinya interaksi yang
berupa kegiatan perdagangan. Kegiatan perdagangan dilakukan karena
masing-masing daerah, memiliki perbedaan potensi sumber daya alam.
Pengelolaan sumber daya alam dilakukan
oleh beberapa pihak, yaitu: pemerintah dan swasta. Pengelola dari pemerintah,
yaitu: Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Sedangkan, pengelola swasta, yaitu: Badan Usaha Milik Swasta (BUMS). Dalam
pengelolaan sumber daya alam, pihak pemerintah maupun swasta, dapat berfungsi
sebagai: Operator, Regulator, dan Kontrol. Pengelolaan sumber daya alam yang
sinergis antardaerah, akan mendorong pembangunan nasional untuk kemajuan
negara.
Tujuan:
Setelah mempelajari uraian pada tema
ini, diharapkan kamu mampu:
1.
Menjelaskan
fungsi dan peran sumber daya alam dalam kehidupan manusia.
2.
Menjelaskan
fungsi dan peran sumber daya alam dalam pembangunan ekonomi.
3.
Mengidentifikasi
keunggulan potensi sumber daya alam antar-region di Indonesia.
4.
Mengidentifikasi
sumber daya alam strategis sebagai modal dasar pembangunan nasional Indonesia.
5.
Mendeskripsikan
prinsi-prinsip pengelolaan sumber daya alam.
6.
Menjelaskan
peran kelembagaan dalam pengelolaan sumber daya alam.
A. Fungsi dan Peran
Sumber Daya Alam
Sebelum kamu mempelajari tentang fungsi
dan peran sumber daya alam, cermatilah peta konsep di bawah ini.
Sumber daya alam memiliki fungsi dan
peran dalam kehidupan manusia. Manusia hidup di dunia ini dengan memanfaatkan
sumber daya alam yang ada di sekitarnya. Di kelas VII, kalian sudah pernah
mempelajari penggolongan sumber daya alam yang ada penggolongan tertentu. Di
bab ini, akan dibahas secara lebih luas penggolongan sumber daya alam menurut
asalnya. Sumber daya alam yang dimanfaatkan manusia, dibedakan menjadi sumber
daya alam hayati dan non hayati. Sumber daya alam hayati berupa sumber daya
alam yang berasal dari makhluk hidup, yaitu: hewan dan tumbuhan. Sedangkan
sumber daya alam non hayati, berupa: air, udara, bahan tambang, dan sebagainya.
Mari kita pelajri lebih lanjut mengenai fungsi dan peran sumber daya alam dalam
memenuhi kebutuhan hidup manusia dan kemajuan ekonomi bangsa.
1.
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam dalam Kehidupan Manusia
Kalian perhatikan gambar tersebut.
Jelaskan klasifikasi sumber daya alam dari setiap gambar tersebut dengan
mengisi lembar kerja dalam aktivitas individu berikut.
Aktivitas Individu
Petunjuk mengerjakan:
1.
Buatlah
kolom seperti yang ada di bawah.
2.
Lengkapi
kolom tersebut.
3.
Tulis
hari/tanggal dan identitas kalian (nama, nomor, dan kelas).
4.
Presentasikan
hasil kerja kalian di depan kelas.
No.
|
Nama Benda
|
Klasifikasi
SDA
|
Fungsi/Peran
|
1.
|
Hasil Tambang
|
||
2.
|
Hutan
|
||
3.
|
Air Terjun dekat sawah
|
||
4.
|
Tempat Pelelangan Ikan
|
Untuk membantu menjawabnya, bukalah
kembali materi tentang sumber daya alam di kelas VII. Apabila kalian telah
memahami tentang pengertian sumber daya alam, jawablah pertanyaan berikut sepengetahuan
kalian sendiri. Bagaimana fungsi dan peran sumber daya alam bagi kehidupan
manusia ? Untuk membantu memahami lebih lanjut tentang fungsi dan peran sumber
daya alam bagi kehidupan, kamu akan mempelajarinya pada subtema ini. Terlebih
dahulu kamu harus memahami apa itu sumber daya alam dan bagaimana
klasifikasinya. Apakah kamu masih ingat pembagian sumber daya alam berikut ?
a.
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam Hayati
Semua makhluk hidup, seperti: hewan,
tumbuhan, dan mikroba yang ada di muka bumi ini, merupakan sumber daya alam
hayati. Sumber daya alam dari tumbuhan disebut sumber daya alam nabati, dan
sumber daya alam yang berasal dari hewan disebut sumber daya alam hewani.
1)
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam Nabati bagi Kehidupan
Sebagian besar sumber daya alam nabati
di negara kita, berfungsi sebagai tanaman budidaya pangan, sandang, bahan baku
kayu olahan, dan obat-obatan.
a)
Sumber
Daya Alam Nabati sebagai Budi Daya Pangan
Sumber daya alam nabati sebagai tanaman
budidaya pangan dimanfaatkan sebagai sumber karbohidrat, protein, lemak, dan
vitamin. Tanaman sebagi sumber karbohidrat, seperti: padi, jagung, ubi, dan
kentang. Tanaman sebagai sumber lemak, antara lain: kelapa, kacang tanah, dan
kelapa sawit. Tanaman sebagai sumber protein, diantaranya: kedelai, kacang
hijau, serta jenis kacang-kacangan yang lainnya. Sedangkan tanaman sebagai
sumber vitamin, yaitu: sayur-sayuran.
b)
Sumber
Daya Alam Nabati sebagai Budi Daya Sandang
Sumber daya lam hayati yang digunakan
dalam kehidupan sebagai sumber bahan sandang atau bahan pakaian, antara lain:
kapas sebagai bahan dasar katun, serat rami sebagai bahan dasar rayon, dan
serat sisal sebagai bahan dasar linen. Saat ini, inovasi sebagai bahan dasar
kain dari tumbuhan diperoleh juga dari serat nanas dan pisang serta tanaman
yang memiliki kandungan selulosa (serat tumbuhan) yang tinggi.
Pakaian yang berasal dari bahan
tumbuhan, biasanya memiliki nilai harga yang tinggi, karena produksinya yang
terbatas dan perlakuan bahannya yang khusus. Selain itu, mempunyai sifat yang
hampir sama, yaitu: kuat, padat, mudah kusut, dan tahan penyetrikaan.
Wawasan
Tahukah kalian, bahwa kapas dan kapuk
sebagai bahan kain pakaian berasal dari bijinya. Dalam pembuatan busana, lebih
banyak digunakan serat kapas (cotton).
Serat kapuk digunakan sebagai bahan pengisi. Menurut perkiraan, kapas telah
dikenal orang sejak 5.000 tahun Sebelum Masehi. Para ahli mengatakan, bahwa
India adalah negara tertua yang pertama menggunakan kapas.
Bahan dasar kain dari tumbuhan,
diperoleh dari serat yang dimilikinya. Serat tersebut diperoleh dari biji,
batang pohon, daun, dan buah. Berikut ini jenis tanaman yang digunakan
bagiannya sebagai serat.
No.
|
Bagian Tanaman
|
Nama Tanaman
|
1.
|
Biji
|
Kapas, Kapuk
|
2.
|
Batang (merambat)
|
Flak, Jute, Rosella, Henep, Rami,
Urena, Sun, dll.
|
3.
|
Daun
|
Abaka, Sisal, Henequen
|
4.
|
Buah
|
Kelapa (sabut)
|
Tanaman-tanaman tersebut, digunakan
manusia untuk membuat bahan baju atau sebagai alat kebutuhan rumah tangga,
misalnya: keset. Banyak sekali hasil motif yang dihasilkan manusia dengan berbagai
macam dan corak yang beranekaragam, sehingga menambah nilai keindahan pada
pakaian-pakaian yang dikenakan oleh manusia.
c)
Sumber
Daya Alam Nabati sebagai Komoditas Kayu Olahan
Sebelum dikenal perkakas rumah tangga
dari besi, alumunium, dan sejenisnya, berbagai jenis kayu telah dimanfaatkan
sebagai bahan baku untuk menopang kehidupan. Pemanfaatan kayu olahan dibuat
untuk pembuatan mebel, seperti kayu jati dan kayu-kayu yang lain yang telah
dibudidayakan dari hutan, seperti: meranti, rasamala, rotan, dan bambu.
Aktivitas Kelompok
Setelah kalian membaca materi mengenai
sumber daya alam nabati sebagai komoditi kayu olahan, silahkan kalian
identifikasi mengenai hasil kayu olahan tersebut. Buatlah kelompok dengan
anggota 3-4 orang. Buatlah kolom seperti berikut ini pada kertas. Setelah
selesai, kumpulkan hasil identifikasi kalian kepada guru untuk dipresentasikan
di depan kelas.
No.
|
Bahan Kayu
|
Hasil Produk
|
1.
|
Jati
|
|
2.
|
Meranti, Rotan
|
|
3.
|
Bambu
|
|
dst
|
d)
Sumber
Daya Alam Nabati sebagai Bahan Obat-obatan
Tanaman sebagai sumber daya alam nabati
bagi manusia, selain dapat digunakan sebagai sandang, pangan, dan bahan baku,
juga dapat dimanfaatkan sebagai obat-obatan. Tanaman yang digunakan sebagai
bahan obat-obatan, lebih dikenal dengan apotek hidup, seperti: kumis kucing,
jahe, kencur, kunyit, dan temu lawak, termasuk bunga Rosella.
Bunga Rosella merupakan salah satu
sumber daya alam nabati yang banyak mengandung nutrisi/gizi dan baik bagi
kesehatan manusia. Fungsi dan kandungan nutrisi Rosella, baik untuk mengatasi
keluhan kesehatan yang diderita oleh seseorang dan bermanfaat sebagai bahan
antiseptik. Adapun manfaat bunga Rosella untuk kesehatan manusia, diantaranya:
(1) Membantu
menurunkan tekanan darah tinggi (menstabilkan tekanan darah), kolesterol,
batuk, panas dalam, ambeien, jantung, dan lainnya.
(2) Melancarkan
peredaran darah, melancarkan kencing, buang air besar, memperbaiki saluran
kencing, dan ginjal.
(3) Sebagai
pengganti cairan electrolyte tubuh yang hilang setelah berolahraga, dan sebagai
tonikum yang menyegarkan.
(4) Mengontrol berat
badan, memperbaiki pencernaan, dan mencerahkan kulit.
Berbagai hasil olahan dan kemasan
Rosella, dapat berupa: sari bunga Rosella dan teh bunga Rosella. Bagi produsen
penghasil produk olahan, bunga Rosella tersebut merupakan aset peluang yang
besar untuk meningkatkan perekonomian rumah tangganya, karena dapat
diperjualbelikan di pasar.
Berbagai tanaman lainnya yang juga
dimanfaatkan di Indonesia, antara lain sebagai berikut:
a)
Jenis
tanaman untuk keperluan industri, seperti: teh, kopi, tebu, tembakau, lada,
gambir, vanili, dan sebagainya.
b)
Jenis
tanaman yang dimanfaatkan manusia sebagai sumber minyak atsiri, antara lain:
cengkih, serai, tengkawang, kayu putih, dan kenanga.
c)
Berbagai
jenis tanaman yang dimanfaatkan manusia sebagai tanaman hias, dapat
menyemarakkan kehidupan manusia dan juga meningkatkan nilai budaya, seperti:
anggrek, mawar, melati, dan lain-lain.
d)
Tanaman
yang dimanfaatkan sebagai sumber protein, adalah: kedelai, kacang hijau, serta
jenis kacang-kacangan lainnya.
2)
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam Hewani bagi Kehidupan
Sumber daya alam hewani, digunakan
sebagai sumber pangan, dalam hal ini, pangan digunakan untuk memenuhi kebutuhan
manusia untuk makanan sehari-hari, misalnya: ikan, hewan ternak, dan lainnya.
a)
Perikanan
Perikanan merupakan sumber daya alam
hayati yang sangat potensial di Indonesia. Wilayah Indonesia sendiri 2/3 nya
ialah perairan. Sumber daya perikanan merupakan sumber makanan bagi kehidupan
manusia.
Selain itu, sumber daya perikanan juga
sering dimanfaatkan manusia untuk mencari sarana hiburan, yaitu: dengan
memancing ikan, baik itu di perairan darat ataupun laut. Hasil-hasil dari laut
juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan aneka kerajinan, seperti tampak pada
gambar berikut.
b)
Peternakan
Peternakan merupakan salah satu sumber
daya alam hayati yang dimiliki Indonesia. Sumber daya alam hayati ini, dapat
berupa hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan. Peternakan dibagi
menjadi beberapa jenis, yaitu:
(1) Peternakan
Potong dan Kerja
Jenis peternakan
ini dimanfaatkan manusia untuk melakukan berbagai kegiatan, seperti: membajak
sawah, mengangkat barang-barang, dan alat transportasi. Selain dimanfaatkan
tenaganya, juga diambil dagingnya. Macam-macam yang termasuk didalam jenis ini,
antara lain: sapi, kambing, kuda, dan domba.
(2) Peternakan Perah
Kalian tentu
sering mengkonsumsi susu dalam kehidupan sehari-hari. Susu merupakan salah satu
produk utama dalam peternakan ini. Sapi, kambing, dan kuda, merupakan beberapa
jenis hewan yang diambil produksi susunya untuk memenuhi kehidupan manusia.
Susu merupakan salah satu sumber gizi bagi kehidupan manusia.
(3) Peternakan
Unggas
Peternakan
unggas ialah jenis hewan yang memiliki bulu dan sayap untuk diambil daging
ataupun telurnya. Beberapa hewan yang termasuk didalamnya, seperti: ayam,
bebek, merpati, dan kalkun.
(4) Aneka Satwa
Aneka satwa
merupakan hewan yang belum lama didomestikasi. Jenis ini digunakan sebagai
penghasil bahan pangan berprotein tinggi. Contoh aneka satwa, diantaranya:
lebah madu, ulat sutera, cacing tanah, burung unta, dan burung walet.
Renungkan
Keanekaragaman hayati di Indonesia,
sangat tinggi. Hal ini dapat dibuktikan dengan berbagai macam jenis tanaman dan
hewan yang hidup di Indonesia. Keberadaan tumbuhan dan hewan, memberikan
manfaat yang besar bagi kehidupan manusia. Hal ini patut kita syukuri, karena
tidak semua negara di dunia mempunyai keanekaragaman hayati seperti Indonesia.
Selain itu, kita juga harus menjaga kelestarian ekosistem agar keanekaragaman
hayati tersebut tidak punah.
b.
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam Non Hayati
Selain sumber daya alam hayati, ada pula
sumber daya alam non hayati yang dapat kita temui di lingkungan sekitar. Contoh
sumber daya alam non hayati, yaitu: bahan tambang, air, panas bumi, dan udara.
Mari kita pelajari lebih mendalam, tentang fungsi dan peran sumber daya alam
non hayati bagi kehidupan manusia.
1)
Sumber
Daya Alam Bahan Tambang
Keberadaan bahan tambang di Indonesia,
sangat banyak bahkan sampai diperebutkan oleh masyarakat dunia. Pada bab
sebelumnya, kalian telah mempelajari daya tarik Indonesia bagi bangsa Barat.
Daya tarik Indonesia tidak hanya pada sektor pertanian saja, akan tetapi bahan
tambang juga menjadi salah satu potensi yang ada di Indonesia. Banyak
pengelolaan blok-blok pertambangan di Indonesia yang dikelola oleh asing.
Undang-Undang Dasar 1945 pasal 33
menyatakan, “Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai
oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”.
Barang tambang di Indonesia terdapat di
darat dan di laut. Pengelolaan barang tambang tersebut, memerlukan: modal yang
banyak, tenaga ahli, dan teknologi tinggi. Kekayaan alam yang terkandung di
bumi Indonesia, dapat dikelola dengan baik oleh pihak swasta maupun pihak
asing. Pertambangan merupakan suatu kegiatan yang perlu perencanaan secara baik
dan matang, sebab harus selaras sehingga kelestarian lingkungan hidup dapat
terjaga dengan baik.
Untuk memahami lebih lanjut tentang
sumber daya alam di Indonesia, isilah tabel di bawah ini secara berkelompok
dengan teman sebangkumu.
Aktivitas Kelompok
No.
|
Nama
|
Pemanfaatan
|
1.
|
Hutan
|
|
2.
|
Minyak Bumi
|
|
3.
|
Gas Alam (LNG)
|
|
4.
|
Batu Bara
|
|
5.
|
Emas Perak
|
|
6.
|
Nikel
|
|
7.
|
Timah
|
|
8.
|
Bauksit
|
|
9.
|
Marmer
|
|
10.
|
Tembaga
|
|
11.
|
Mangaan
|
|
12.
|
Intan
|
|
13.
|
Platina/Emas Putih
|
|
14.
|
Fosfat
|
|
15.
|
Mika
|
Penggolongan bahan galian menurut
Undang-Undang No. 11 Tahun 1967 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Pertambangan,
dibagi menjadi 3 (tiga) golongan, yaitu:
a)
Bahan
galian golongan A, yaitu bahan galian golongan strategis. Strategis dalam hal
ini adalah strategis bagi pertahanan/keamanan negara atau bagi perekonomian
negara;
b)
Bahan
galian golongan B, yaitu bahan galian vital, adalah bahan galian yang dapat
menjamin hajat hidup orang banyak;
c)
Bahan
galian golongan C, yaitu bahan galian yang tidak termasuk golongan A dan B.
Perhatikan gambar. Bahan galian
potensial bernilai ekonomi tinggi di Indonesia menurut pemanfaatannya,
dikelompokkan atas tiga golongan:
a)
Bahan
galian logam/bijih (ore); merupakan bahan galian yang bila diolah dengan
teknologi tertentu, akan dapat diambil dan dimanfaatkan logamnya, seperti:
timah, besi, tembaga, nikel, emas, perak, seng, dan sebagainya.
b)
Bahan
galian energi; merupakan bahan galian yang dimanfaatkan untuk energi, misalnya:
batu bara dan minyak bumi.
c)
Bahan
galian industri; merupakan bahan galian yang dimanfaatkan untuk industri,
seperti: asbes, aspal, bentonit, batu gamping, dolomit, diatomae, gipsum,
halit, talk, kaolin, zeolit, dan tras.
Penggolongan bahan-bahan galian ini,
didasarkan pada:
·
Nilai
strategis/ekonomis bahan galian terhadap negara;
·
Terdapatnya
sesuatu bahan galian dalam alam (genese);
·
Penggunaan
bahan galian bagi industri;
·
Pengaruhnya
terhadap kehidupan rakyat banyak;
·
Pemberian
kesempatan pengembangan pengusaha;
·
Penyebaran
pembangunan di daerah.
Usaha pertambangan dan bahan galian di
Indonesia, mempunyai peranan sebagai berikut:
a)
Menambah
pendapatan negara.
b)
Memperluas
lapangan kerja.
c)
Memajukan
bidang transportasi dan komunikasi.
d)
Memajukan
industri dalam negeri.
e)
Sebagai
pemasok kebutuhan SDA barang tambang dan galian dalam negeri.
f)
Minyak
bumi dan gas alam sebagai bahan bakar atau sumber energi.
g)
Pasir
atau batu sebagai bahan bangunan,
h)
Emas,
intan, dan perak, sebagai perhiasan.
i)
Bahan
industri dalam negeri.
Aktivitas Kelompok
1.
Carilah
komoditas ekspor lain yang dapat dihasilkan oleh negara Indonesia di internet.
2.
Kemudian
identifikasi wilayah-wilayah mana saja di Indonesia yang menghasilkan komoditas
tersebut.
3.
Identifikasimu
pada tabel yang telah disediakan.
4.
Kumpulkan
hasil pekerjaanmu kepada guru pada pertemuan selanjutnya.
Lembar Kerja
Komoditas Ekspor
Hayati dan Non Hayati Indonesia
No.
|
Jenis Komoditi
|
Daerah
Penghasil
|
1.
|
Karet
|
Riau, Jambi
|
2.
|
||
3.
|
||
4.
|
||
5.
|
Renungkan
Indonesia merupakan salah satu negara
penghasil tambang terbesar di dunia. Tambang-tambang tersebut, pengelolaannya
masih didominasi oleh pihak asing. Kondisi tersebut mengakibatkan pemasukan
dari sektor pertambangan, masih relatif kecil terhadap pendapatan nasional.
Pengelolaan sumber daya alam, membutuhkan sumber daya manusia yang baik serta
penguasaan teknologi yang unggul. Apakah saat ini Indonesia sudah memiliki
kedua hal tersebut ? Bagaimanakah upaya yang harus kita lakukan agar negara
Indonesia mampu mengelola sumber daya tambang secara mandiri ?
2)
Tanah
Tanah merupakan hasil dari pelapukan
batuan-batuan dan sisa-sisa bahan organik yang hancur karena proses alamiah.
Tanah dimanfaatkan oleh manusia sebagai lokasi tempat tinggal dan tempat
menjalankan berbagai aktivitas kehidupan manusia. Rumah, gedung, dan hotel,
tentunya dibangun di atas permukaan tanah. Hal tersebut, membuat tanah memiliki
nilai ekonomis karena dapat diperjualbelikan atau disewakan.
Selain itu, tanah juga digunakan oleh
manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Pertanian dan perkebunan, merupakan
kegiatan manusia dalam memenuhi kebutuhannya yang sangat membutuhkan tanah.
Tanah yang berasal dari material gunung api, mengandung berbagai unsur hara
yang dapat meningkatkan kesuburan tanah. Kesuburan tanah juga dipengaruhi oleh
perilaku manusia dalam memanfaatkan tanah, seperti: tidak pernah dipupuk dan
selalu ditanami sepanjang tahun tanpa diistirahatkan.
Tanah juga memiliki fungsi ekologis,
yaitu: tempat untuk menyimpan cadangan air. Bencana kekeringan dan banjir,
adalah salah satu akibat apabila fungsi ekologis tanah, rusak. Oleh karena itu,
kita harus senantiasa menjaga tanah agar berbagai macam bencana dapat dicegah.
Wawasan
Tanah daratan di Indonesia, sebagian
besar merupakan jenis tanah vulkanis yang sangat subur. Tanah memiliki
kesuburan yang baik karena berasal dari material-material gunung api ketika
erupsi. Material ini mengandung banyak unsur hara yang sangat berguna bagi
perkembangan tanaman. Tanah vulkanis umumnya dijumpai di daerah sekitar gunung
api, seperti: lereng Gunung Merapi di DIY dan sebagian Jateng, serta lereng
Gunung Sinabung di Kabupaten Tanahkaro Sumatera Utara. Indonesia merupakan
negara yang mengandalkan sektor pertanian sebagai sektor utama mata pencaharian
penduduk.
3)
Air
Air merupakan elemen yang menutupi 2/3
dari luas permukaan bumi. Jenis air yang setiap hari kita manfaatkan ialah air
tawar yang hanya 3% dari total volume air yang ada di dunia. Dari 3% tersebut,
masih dibagi lagi menjadi: gletsyer (69%), air tanah (30%), air permukaan
(0,3%), dan bentuk lainnya (0,9%). Air tanah dan air permukaan adalah jenis
yang digunakan untuk ememnuhi kebutuhan kita sehari-hari, yaitu: untuk minum,
mandi, mencuci, dan sebagainya. Air juga berperan dalam mengatur suhu tubuh
manusia dan sumber ion yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Tanpa air, manusia
tidak akan mampu bertahan dalam waktu yang lama. Selain itu, air di permukaan
bumi juga menjadi tempat tinggal berbagai macam makhluk hidup lain. Ikan-ikan,
baik di laut maupun di darat, dimanfaatkan oleh manusia sebagai sumber makanan
yang kaya akan gizi. Pertanian dan perkebunan sebagai sarana dalam memenuhi
kebutuhan manusia, juga membutuhkan air, karena pada hakikatnya, semua makhluk
hidup di dunia ini membutuhkan air untuk kelangsungan hidupnya. Air juga
memegang pernan penting sebagai sarana transportasi. Di daerah-daerah pedalaman
Kalimantan, transportasi air masih sangat diandalkan. Transportasi air juga
dipakai untuk sarana penyeberangan antarpulau.
Wawasan
Belanda adalah salah satu negara di
dunia yang sebagian wilayahnya terdapat di bawah permukaan air laut. Tinggi
permukaan tanah Belanda sangat rendah, hampir separuh negara ini berada di
bawah permukaan laut yaitu 6,76 meter di bawah permukaan laut. Akan tetapi,
Belanda tidak kehabisan akal. Mereka membuat tanggul (bendungan raksasa) di
sekitar pantai, untuk menampung air laut. Hal ini menjadikan Belanda, salah
satu negara termaju dalam mengelola sumber daya air di dunia.
a)
Sumber
air danau
Danau merupakan massa air yang berada di
suatu cekungan (ledok/basin) yang terdapat di daratan. Danau terbesar di
Indonesia adalah danau Toba yang terletak di Pulau Sumatera, tepatnya di
Provinsi Sumatera Utara.
Pemanfaatan danau di bidang ekonomi yang
umum dilakukan di Indonesia, yaitu:
(1) Cadangan Air
Bersih
Keberadaan air
di danau dengan volume yang sangat besar, maka dapat sebagai penyuplai air
tanah dangkal maupun air tanah dalam. Keberadaannya akan membantu sekali,
ketika musim kemarau panjang.
(2) Air Irigasi
Irigasi
merupakan faktor utama dalam hal pertanian. Danau merupakan andalan utama untuk
memenuhi kebutuhannya, pada saat kemarau panjang. Kebutuhan air irigasi tidak
dapat tercukupi melalui saluran lokal, maka waduk buatan sebagai alternatif
untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
(3) Pariwisata
Danau yang
terbentuk secara alami maupun buatan, apabila dikelola menjadi suatu objek
tujuan wisata, akan mempunyai daya tarik sendiri. Keberadaan danau alami maupun
buatan, tujuannya untuk keberadaan wisata air.
(4) Perikanan
Salah satu
manfaat danau adalah untuk pengembangan perikanan darat. Air yang melimpah akan
mampu menampung ataupun sebagai penyuplai kebutuhan air di empang, tetapi saat
ini penggunaan karamba juga untuk menunjang adanya wisata air.
(5) Pembangkit
Tenaga Listrik
Apabila cadangan
air yang ada di danau, besar. Dan mampu untuk dijadikan sumber tenaga
hidrolistrik, maka danau/waduk menjadi potensial untuk dijadikan sumber
penggerak turbin dalam pembangkit listrik tenaga air.
Wawasan
Sejarah Terbentuknya Danau Toba
Danau Toba pada mulanya adalah sebuah
gunung berapi. Danau ini diperkirakan meletus sekitar 73.000-75.000 tahun yang
lalu, dan merupakan letusan supervolcano (gunung berapi super) yang paling
baru. Bill Rose dan Craig Chesner dari Michigan Technological University
memperkirakan, bahwa bahan-bahan vulkanik yang dimuntahkan gunung itu, sebanyak
2.800 km3 dengan 800 km3 batuan ignimbrit dan 2.000 km3
abu vulkanik yang diperkirakan tertiup angin ke Barat selama 2 minggu. Debu
vulkanik yang ditiup angin, telah menyebar ke separuh bumi, dari Cina sampai ke
Afrika Selatan. Letusannya terjadi selama 1 minggu, dan lontaran debunya
mencapai 10 km di atas permukaan laut.
Kejadian ini menyebabkan kematian
massal, dan pada beberapa spesies hewan dan tumbuhan mengalami kepunahan.
Menurut beberapa bukti DNA, letusan ini juga telah menimbulkan jumlah manusia
di bumi, berkurang sampai sekitar 60% dari jumlah populasi manusia bumi saat
itu, yaitu: sekitar 60 juta manusia. Letusan tersebut juga menyebabkan
terjadinya zaman esa, akibat adanya abu vulkanik letusan gunung tersebut yang
menutupi sinar matahari.
Letusan Gunung Toba Purba, merupakan
letusan kombinasi antara aktivitas vulkanik dan aktivitas lempeng tektonik.
Akibat meletusnya Gunung Toba ini, seteluruh tubuh Gunung Toba, terlempar ke
udara dan hanya menyisakan kaki gunungnya yang membentuk kaldera yang kemudian
terisi oleh air dan menjadi yang sekarang dikenal sebagai: Danau Toba. Tekanan
ke atas oleh magma yang belum keluar, menyebabkan munculnya pulau baru di
tengah-tengah kaldera, yang saat ini dikenal dengan: Pulau Samosir.
Penyebaran debu gunung api ini sangat
luas, ditemukan hampir di seluruh dunia. Berasal dari sebuah erupsi
sepervolcano purba, yaitu: Gunung Toba. Dugaan mengarah ke Gunung Toba karena
ditemukan bukti bentuk molekul debu vulkanik yang sama di 2.100 titik. Sejak
kaldera kawah, hingga 3.000 mil dari sumber letusan. Bahkan yang cukup
mengejutkan, ternyata penyebaran debu itu sampai terekam hingga Kutub Utara.
Bukti-bukti yang ditemukan memperkuat dugaan, bahwa kekuatan letusan dan
gelombang lautnya, sempat memusnahkan kehidupan di Atlantis.
b)
Sumber
air sungai
Di dunia ini, terdapat beribu-ribu
sungai dengan panjang dan lebar yang beragam. Jika sungai terpanjang di dunia
adalah Sungai Nil dengan panjang 6.650 km yang melewati sebelas negara di
Afrika, yaitu: Tanzania, Uganda, Rwanda, Burundi, Republik Demokratik Kongo,
Kenya, Ethiopia, Eritrea, Sudan Selatan, Sudan, dan Mesir. Maka, tahukah kalian
sungai apakah yang terpanjang di Indonesia ?
Sungai terpanjang di Indonesia adalah
Sungai Kapuas di Kalimantan Barat dengan panjang total mencapai 1.178 km.
sungai ini mengalirkan air dari mata air Pegunungan Muller hingga muara sungai
di Selat Karimata.
Lalu, apakah yang dimaksud dengan sungai
? Bagaimana manfaat dan perannya dalam pembangunan ekonomi di Indonesia ? Mari
kita cari tahu.
Sungai adalah massa air yang secara
alami mengalir melalui suatu lembah. Kebanyakan sungai, mengalir di permukaan
bumi ke tempat yang lebih rendah dan sebagian meresap di bawah permukaan tanah.
Aliran sungai, tidak tetap. Kadang deras dan kadang lambat, tergantung pada
kemiringan sungai. Alirannya mengikuti saluran tertentu, yang di kanan-kirinya
dibatasi tebing yang curam.
Pemanfaatan serta peran sungai dalam
pengembangan ekonomi, adalah:
(1) Sumber Air Industri
Aliran sungai di
Indonesia pada bidang industri, umumnya dimanfaatkan oleh perusahaan air minum.
Perusahaan ini memanfaatkan air sungai sebagai bahan baku untuk disuling dan
diolah menjadi air mineral yang menyegarkan bagi masyarakat secara luas. Hal
ini jelas sangat mendukung perkembangan ekonomi negara, mengingat pengambilan
bahan baku di sungai dapat meminimalkan biaya produksi dan memaksimalkan
keuntungan.
(2) Irigasi
Pemnfaatan untuk
irigasi pada umumnya dilakukan oleh petani untuk mengairi sawah atau kebunnya,
agar kebutuhan air pada tanamannya dapat terpenuhi sehingga hasil panennya pun
akan menjadi maksimal. Jika hasil panen maksimal, maka pendapatan yang akan
diperoleh pun akan optimal.
(3) Perikanan
Usaha perikanan
sering dilakukan masyarakat, terutama pada sungai-sungai besar dengan aliran
yang tidak begitu deras. Masyarakat pada umumnya membangun keramba atau kolam
ikan, dekat dengan sungai. Pemilihan tempat yang demikian, sangat menguntungkan
petani, karena pembuangan limbah serta pengisian kembali kolam dengan air,
dapat dilakukan dengan cepat tanpa harus memompa terlebih dahulu seperti jika
pembuatan kolam jauh dari sungai.
(4) Transportasi
Sungai juga
dapat dimanfaatkan sebagai sarana transportasi, seperti di Pulau Kalimantan. Di
pulau tersebut, sungai yang ada, cukup, termasuk sungai besar sehingga aksesibilitasnya akan lebih cepat dan murah melalui sungai daripada melaui daratan.
(5) Rekreasi
Pemanfaatan
sungai yang lain adalah sebagai destinasi wisata. Pada umumnya sungai yang
dipilih sebagai destinasi wisata adalah sungai yang memiliki banyak jeram,
sehingga dapat dimanfaatkan sebagai wisata arung jeram.
(6) Sumber Bahan
Bangunan (pasir dan batu)
Selain sebagai
penyuplai air, sungai juga mampu menyuplai bahan bangunan, seperti: pasir dan
batu. Terlebih lagi pada sungai-sungai yang memiliki hulu di sekitar gunung
berapi, seperti: Sungai Gendol, Sungai Code, dan Sungai Progo.
4)
Udara
Setiap makluk yang hidup di dunia ini
pasti membutuhkan udara, baik manusia, hewan, dan tumbuhan. Lapisan udara di
permukaan bumi disebut atmosfer, yang dibagi menjadi beberapa macam, yaitu:
nitrogen sebesar 78%, oksigen 21%, serta 1% berupa uap air; karbon dioksida;
dan gas-gas lain. Oksigen adalah udara yang sehari-hari kita hirup dan
dibutuhkan oleh tubuh manusia dari berbagai jenis udara yang terdapat di
atmosfer. Nitrogen juga, bermanfaat bagi kehidupan manusia. Nitrogen bagi
tumbuhan, membantu mempercepat pertumbuhan tanaman, meningkatkan produksi bibit
dan buah, serta memperbaiki kualitas daun dan akar.
Selain itu, udara yang bergerak, atau
biasa kita sebut dengan angin, juga memiliki peranan yang besar bagi kehidupan
manusia. Bangsa-bangsa Barat yang datang ke Indonesia pada masa lampau,
menggunakan kapal-kapal yang digerakkan oleh tenaga angin. Angin juga dapat
digunakan sebagai sumber energ, caranya: dengan mengubah energ gerak angin
menjadi energi listrik. Udara juga dimanfaatkan oleh manusia sebagai sarana
rekreasi dan olahraga, seperti: terjun payung, gantole, terbang layang, dan
main layang-layangan.
Renungkan
Seiring dengan kemajuan teknologi,
pencemaran lingkungan semakin marak terjadi di lingkungan sekitar kita. Coba
kalian perhatikan, sampai saat ini masih banyak industri di kota-kota besar,
pencemaran udaranya sangat terasa dampaknya. Selain itu, asap dari kendaraan
bermotor juga mencemari udara. Udara yang kita hirup, menjadi kotor dan merusak
kesehatan. Pencemaran udara juga dapat disebabkan oleh pembakaran hutan secara
ilegal. Bagaimanakah sikap yang harus kita lakukan terhadap fenomena tersebut ?
Panas bumi, merupakan sebuah energi yang
dihasilkan dari dalam perut bumi. Sumber panas bumi, umumnya dijumpai di daerah
sekitar gunung api. Indonesia, Selandia Baru, dan Islandia, potensial sekali
untuk memanfaatkan panas bumi ini.
Energi ini sifatnya dapat diperbarui,
tidak seperti minyak bumi dan batu bara. Panas bumi memiliki fungsi dan peranan
penting dalam kehidupan manusia, karena dapat dimanfaatkan sebagai sumber
energi. Keunggulan panas bumi, selain merupakan energi yang dapat diperbarui,
energi panas bumi juga ramah lingkungan.
Dalam uraian di atas, kamu telah
mempelajari peran sumber daya alam dalam pemenuhan kehidupan sehari-hari
dilihat dari kegunaannya. Contoh: bunga Rosella untuk kesehatan manusia,
diantaranya: membantu menurunkan tekanan darah tinggi (menstabilkan tekanan
darah), kolesterol, batuk, panas dalam, ambeien, dan jantung. Kayu: sebagai kayu
bakar dan bahan bangunan. Rempah-rempah: untuk minuman.
Aktivitas Individu
Petunjuk mengerjakan:
1.
Kerjakan
sesuai dengan tabel yang ada di bawah.
2.
Carilah
data wilayah di Indonesia yang memiliki potensi energi panas bumi (geothermal).
3.
Identifikasi
wilayah yang paling unggul dalam pemanfaatan energi panas bumi (geothermal)
terhadap pendapatan nasional.
4.
Presentasikan
hasil diskusi kalian di depan kelas.
Potensi dan
Pemanfaatan Energi Geothermal di Indonesia
No.
|
Lima wilayah
dengan potensi tertinggi
|
No.
|
Lima wilayah
dengan pemanfaatan paling unggul
|
1.
|
|||
2.
|
|||
3.
|
|||
4.
|
2.
Fungsi
dan Peran Sumber Daya Alam dalam Pembangunan Ekonomi
Sebelum kamu memahami fungsi dan peran
sumber daya alam dalam pembangunan ekonomi, kamu perlu memahami terlebih dahulu
tentang pengertian dan sifat pembangunan ekonomi.
a.
Pengertian
dan Sifat Pembangunan Ekonomi
Pernahkah kamu mendengar istilah
pembangunan ekonomi ?
Berdasarkan pengertian di atas, dapat
disimpulkan, bahwa pembangunan ekonomi memiliki empat sifat penting.
Pembangunan ekonomi merupakan:
1)
Suatu
Proses
Pembangunan
ekonomi merupakan suatu proses, artinya pembangunan ekonomi itu berlangsung
secara terus menerus, bukan merupakan suatu kegiatan yang sifatnya insidental.
2)
Usaha
untuk meningkatkan pendapatan per kapita
Dikatakan
terjadi pembangunan ekonomi, jika terjadi kenaikan dalam pendapatan per kapita.
Karena, kenaikan pendapatan per kapita itu merupakan cermin terjadinya
kesejahteraan ekonomi masyarakat.
3)
Kenaikan
pendapatan per kapita berlangsung dalam jangka panjang
Pendapatan per
kapita, secara rata-rata meningkat dari tahun ke tahun. Namun, hal tersebut
bukan berarti bahwa pendapatan per kapita harus mengalami kenaikan terus
menerus, tetapi pada suatu waktu tertentu dapat turun, namun turunnya tidak
terlalu besar.
4)
Kenaikan
pendapatan per kapita diikuti dengan terjadinya perubahan teknologi dan atau
kelembagaan
Maksudnya,
dikatakan terjadi pembangunan ekonomi, bukan saja berarti peningkatan
pendapatan per kapita, namun kenaikan pendapatan per kapita yang diikuti dengan
terjadinya perubahan teknologi. Misalnya di sektor pertanian, yang dulunya
pengolahan lahan menggunakan tenaga hewan yang biasa disebut dengan luku atau garu,
sekarang menggunakan traktor. Untuk memahami ketiga konsep tersebut, kerjakan
aktivitas kelompok berikut.
Aktivitas Kelompok
1.
Bentuklah
kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2.
Jika
tersedia, carilah data pendapatan nasional selama 5 tahun dari tahun 2008 –
2013.
3.
Hitunglah
persentase kenaikan setiap tahun.
4.
Diskusikan
dengan temanmu, dari data tersebut menunjukkan terjadi pertumbuhan atau
pembangunan ekonomi.
5.
Mengapa
demikian ? berilah alasan !
6.
Presentasikan
hasil diskusi di depan kelas.
7.
Tuliskan
simpulan hasil diskusi kelas.
Wawasan
Pendapatan nasional adalah jumlah
pendapatan yang diterima oleh seluruh lapisan masyarakat di suatu negara atas
penggunaan faktor-faktor produksi yang dihitung selama satu periode, biasanya
selama satu tahun kalender. Pendapatan per kapita adalah pendapatan nasional
dibagi dengan jumlah penduduk. Suatu negara dikatakan terjadi pertumbuhan
ekonomi, jika negara tersebut pendapatannya mengalami kenaikan. Suatu negara
dikatakan terjadi pembangunan ekonomi, jika negara tersebut pendapatan per
kapitanya mengalami kenaikan, tetapi kenaikan pendapatan per kapita tersebut
dicapai dengan menggunakan teknologi modern atau dibarengi adanya perubahan
pola pikir masyarakat atau kelembagaan.
Setelah kamu memahami pengertian
pembangunan ekonomi, selanjutnya kamu dapat memahami tentang pentingnya SDA
dalam pembangunan ekonomi.
b.
Pentingnya
SDA dalam Pembangunan Ekonomi
Untuk memahami pentingnya sumber daya
alam terhadap pembangunan ekonomi, kamu harus bisa melihat sejarah yang
menunjukkan bahwa masyarakat dapat mencapai kemakmuran karena berhasil
memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki.
Selain itu, data menunjukkan bahwa
kenaikan harga minyak tahun 1974, menyebabkan negara Kuwait, Saudi Arabia, dan
Uni Arab Emirat penghasil minyak mencapai pendapatan per kapita tertinggi di
dunia. Dari data ini, dirasakan pentingnya sumber daya alam dalam pembangunan
ekonomi.
Simon Kuznets mengatakan, bahwa
pertumbuhan ekonomi dibatasi oleh kekurangan absolut dari sumber daya alam.
Dari pernyataan Simon tersebut, tersirat perkiraan bahwa negara-negara yang
miskin akan sumber daya alam, akan terhambat pertumbuhan ekonominya.
Mengenal Tokoh
Adam Smith mengemukakan teorinya tentang
“absolute comparative advantage”. Teori tersebut mengatakan bahwa setiap masyarakat
berproduksi sesuai dengan keunggulan komparatif yang dimilikinya. Artinya,
masyarakat yang kaya akan sumber daya alam, akan lebih mampu berproduksi
dibandingkan dengan masyarakat lain yang sumber daya alamnya lebih sedikit.
Renungkan
Jika suatu negara ingin meningkatkan
pertumbuhan ekonomi, sumber daya alam harus mampu menunjang pertumbuhan ekonomi
tersebut. Untuk itu, kalian harus membantu bagaimana cara menjaga dan
menggunakan serta melestarikan sumber daya alam dengan baik.
Berdasarkan uraian di atas, dapat
disimpulkan bahwa sumber daya alam memiliki banyak manfaat bagi pertumbuhan
ekonomi suatu negara. Nah sekarang diskusikan dengan teman sebangkumu, apabila
negara kita ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dapatkah potensi sumber
daya alam yang kita miliki, dapat menunjang pertumbuhan ekonomi tersebut ?
Apakah kalian sudah memperoleh jawaban ? Untuk dapat mengetahui jawabannya,
kalian baca uraian berikut.
Kenyataan yang terjadi di negara kita,
menunjukkan bahwa salah satu masalah yang harus dihadapi manusia adalah semakin
tipisnya persediaan sumber daya alam. Berarti, apabila sumber daya alam terus
dieksploitasi untuk mengejar pertumbuhan ekonomi, dimungkinkan beberapa saat
lagi pertumbuhan akan terhenti, yang berarti pembangunan ekonomi akan mengalami
kemandegan. Kemandegan ini disebabkan karena habisnya pasokan SDA. Nah,
bagaimana cara untuk mengelola SDA yang bertanggung jawab dan permasalahannya,
akan dibahas pada uraian materi selanjutnya setelah kalian memahami tentang
peranan SDA dalam pembangunan ekonomi. Untuk melihat fungsi dan peran SDA dalam
pembangunan ekonomi, akan dibedakan fungsi dan peran SDA hayati dan non hayati.
c.
Fungsi
dan Peran SDA Hayati terhadap Pembangunan Ekonomi
Untuk memahami fungsi dan peran sumber
daya alam hayati terhadap pembangunan ekonomi, kalian baca tulisan berikut.
Setelah itu, kalian kerjakan aktivitas kelompok.
Target PDB Sektor Pertanian 2012, Naik 3,69 Persen
JAKARTA, KOMPAS.com- (Bisnis dan
Keuangan)
Menteri Pertanian Suswono, Senin
(2/1/2012), dalam konferensi pers awal tahun mengatakan, tahun 2012 Kementan
mendapat alokasi dana Rp 17,81 triliun. Anggaran itu untuk alokasi 12 program,
juga untk mendukung pencapaian surplus produksi beras 10 juta ton tahun 2014.
Kementan juga disetujui mendapat alokasi
tambahan yang berasal dari dana kontigensi pemerintah sebesar Rp 1,775 triliun.
Juga masih ada alokasi anggaran subsidi pupuk Rp 16,94 triliun, dan subsidi
benih Rp 279,86 miliar, serta cadangan benih nasional Rp 367,1 miliar.
Melalui pengalokasian anggaran itu,
ditargetkan 2012 pertumbuhan PDB sektor pertanian 3,69%, penyerapan tenaga
kerja 44,52 juta orang.
Aktivitas Kelompok
1.
Bentuklah
kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2.
Baca
tulisan di atas, kemudian diskusikan dengan teman kalian dalam kelompok, apa
isi dari tulisan tersebut.
3.
Tuliskan
kesimpulan dari hasil diskusi
4.
Presentasikan
hasil diskusi kalian di depan kelas.
Sudahkah kalian selesai mengisi lembar
aktivitas kelompok ? Kesimpulan dari tulisan tersebut adalah bahwa dari alokasi
anggaran di sektor pertanian, ditargetkan 2012 pertumbuhan PDB sector pertanian
adalah 3,69% dan penyerapan tenaga kerja 44,52 juta orang. Hal tersebut
menunjukkan bahwa target peran dari sektor pertanian yang dihasilkan dari hasil
pengolahan SDA hayati terhadap PDB adalah sebesar 3,69%. Sedangkan dilihat dari
perannya terhadap penyerapan tenaga kerja, ditargetkan sektor pertanian mampu
menyerap tenaga kerja sebesar 44,52 juta orang. Ini adalah jumlah yang cukup
besar.
Untuk mempelajari secara rinci bagaimana
fungsi dan peran sumber daya alam hayati sebenarnya terhadap pembangunan
ekonomi, bacalah uraian materi berikut.
Sumber daya alam hayati adalah semua
makhluk hidup, seperti: tumbuhan, hewan, mikroba, yang ada di muka bumi ini.
Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia, diantaranya: bahan makanan (padi, gandum,
tebu), bahan bangunan (kayu jati, kayu mahoni), bahan bakar (kelapa sawit,
jarak), dan obat (jahe, kunir, kina).
Terkait dengan fungsi dan peran SDA
hayati, kamu perlu mengetahui bahwa Indonesia dikenal sebagai Negara agraris, karena
sebagian besar penduduk Indonesia mempunyai pencaharian dibidang pertanian atau
bercocok tanam. Indonesia memiliki lahan seluas lebih dari 31 juta ha yang
telah siap tanam, dimana sebagian besar dapat ditemukan di Pulau Jawa.
Pemanfaatan SDA hayati yang berupa hewan, dapat digunakan sebagai pembantu
pekerjaan berat manusia. Contoh: kerbau dapat digunakan sebagai alat bantu
pengolah tanah sawah, kuda dapat digunakan sebagai alat bantu transportasi.
Sumber daya alam hayati merupakan
ciptaan Tuhan, namun SDA tersebut untuk dapat diamanfaatkan, masih perlu
diolah. Perlu kamu pahami bahwa produksi pertanian adalah hasil dari SDA hayati
yang merupakan hasil langsung dari adanya aktivitas produksi.
Peran sektor pertanian yang merupakan
dari hasil SDA hayati terhadap pendapatan nasional, tampak pada fakta bahwa
Indonesia mendapat penghargaan dari FAO (Food and Agricultural Organization)
atas keberhasilannya dalam swasembada beras.
Sebagian besar masyarakat Indonesia,
menggantungkan hidupnya dari sektor agraris. Baik itu bercocok tanam, beternak,
ataupun lainnya. Dapat diambil kesimpulan bahwa pertanian adalah sektor penting
di Indonesia dengan beberapa alasan sebagai berikut:
1)
Pertanian
di Indonesia merupakan potensi sumber daya alam yang besar dan beragam.
2)
Pangsa
terhadap pendapatan nasional, cukup besar.
3)
Besarnya
penduduk yang menggantungkan hidupnya pada sektor ini.
4)
Menjadi
basis pertumbuhan di pedesaan.
Peranan pertanian terhadap pendapatan
nasional, erat kaitannya dengan peranan pertanian terhadap perekonomian.
Peranan sektor pertanian bagi perekonomian Indonesia, cukup signifikan. Hal ini
ditunjukkan pada kontribusi sektor pertanian terhadap pendapatan nasional yang
cukup besar. Kondisi ini tampak pada tabel 3.3
Tabel 3.3 Tabel Kontribusi Sektor
Pertanian terhadap Pendapatan Nasional (PDB) (dalam milyar rupiah) tahun
2012-2013.
Lapangan Usaha
|
Jumlah
|
|
2012
|
2013
|
|
Pertanian, Peternakan, Kehutanan &
Perikanan
|
1.091.447
|
1.190.412
|
Tanaman Bahan Makanan
|
529.968
|
574.330
|
Tanaman Perkebunan
|
153709
|
159.753
|
Peternakan
|
129.297
|
146.089
|
Kehutanan
|
51.781
|
54.906
|
Perikanan
|
226.691
|
255.332
|
Total PDB
sektor pertanian
|
1.091.447
|
1.190.412
|
Produk
Domestik Bruto
|
7.422.781
|
8.241.864
|
Aktivitas Kelompok
1.
Bentuklah
kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2.
Diskusikan
dengan teman kalian dalam kelompok, berdasarkan tabel di atas, berapa sumbangan
sektor pertanian terhadap pendapatan nasional (PDB).
3.
Apakah
arti dari persentase sumbangan sektor pertanian terhadap pendapatan nasional
tersebut.
4.
Gunakan
buku di perpustakaan dan atau jika tersedia sumber internet disekolahmu dapat
kamu manfaatkan untuk membantu menemukan jawaban nomor 3 tersebut.
5.
Presentasikan
hasil diskusi kalian di depan kelas.
Setelah kalian mengerjakan aktivitas
kelompok, tentu kalian dapat mengambil kesimpulan dari tabel tersebut.
Kesimpulannya menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia pada tahun 2013, tumbuh
sebesar 6,23% dibanding tahun 2012. Sektor pertanian, menyumbang 14% terhadap
pendapatan nasional (PDB) dan sektor pertanian tumbuh sebesar 9% dari tahun 2012
ke tahun 2013.
Wawasan
Pendapatan nasional adalah jumlah
keseluruhan pendapatan yang diterima oleh seluruh lapisan masyarakat selama
periode tertentu, untuk Indonesia selama satu tahun kalender. Produk Domestik
Bruto (PDB) adalah pendapatan nasional yang dihasilkan oleh wilayah suatu
negara (dihasilkan oleh warga negara suatu negara maupun warga negara asing
yang tinggal di suatu negara). Sedangkan Pendapatan Nasional Bruto (PNB) adalah
pendapatan nasional yang dihasilkan oleh warga negara (baik yang tinggal di
dalam negeri maupun di luar negeri). Perlu kalian ketahui, hingga saat ini,
tidak banyak orang yang tahu dan paham bahwa sektor pertanian memberi sumbangan
yang cukup besar pada pendapatan nasional (PDB) negara, dan banyak yang
beranggapan bahwa sektor pertanian hanya sektor sampingan yang tidak perlu
terlalu diperhatikan. Meskipun hanya memberi 14% sumbangan sektor pertanian
terhadap pendapatan nasional (PDB), sektor ini menjadi barang komoditi yang paling dicari oleh
masyarakat, karena menjadi kebutuhan primer dalam pemenuhan kebutuhan pangan.
Oleh sebab itu, sektor pertanian harus diperhatikan dengan lebih baik. Dengan
meningkatkan hasil produksi dari sektor pertanian, selain bermanfaat sebagai
pemenuh kebutuhan setiap keluarga, juga bisa menjadi sektor yang amat menguntungkan
apabila dibawa ke pangsa pasar dan dilihat pada pangsa pasar yang lebih luas.
Berdasarkan uraian di atas, dapat
disimpulkan bahwa peran SDA Hayati terhadap pembangunan ekonomi, adalah:
1)
Menaikkan
Produk Domestik Bruto (PDB)
Apabila dilihat
dari segi ekonomi, sektor pertanian ini mampu menaikkan PDB kita dan membawa
keuntungan.
2)
Penyedia
Lapangan Pekerjaan
Peran SDA Hayati
dalam bentuk produksi pertanian, telah mampu menyediakan lapangan pekerjaan
yang cukup banyak, yang tampak pada tabel berikut.
Tabel Lapangan
Kerja Utama Indonesia tahun 2013
No.
|
Lapangan
Pekerjaan Utama
|
Jumlah
|
1.
|
Pertanian, Perkebunan, Kehutanan,
Perburuan, dan Perikanan
|
39.959.073
|
2.
|
Pertambangan dan Penggalian
|
1.555.564
|
3.
|
Industri
|
14.784.843
|
4.
|
Listrik, Gas dan Air
|
254.528
|
5.
|
Konstruksi
|
6.885.341
|
6.
|
Perdagangan, Rumah Makan dan Jasa
Akomodasi
|
24.804.705
|
7.
|
Transportasi, Pergudangan dan
Komunikasi
|
5.231.775
|
8.
|
Lembaga Keungan, Real Estate, Usaha
Persewaan dan Jasa Perusahaan
|
3.012.770
|
9.
|
Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan
Perorangan
|
17.532.590
|
10.
|
Lainnya
|
-
|
Total
|
114.021.189
|
Aktivitas Kelompok
1.
Bentuklah
kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2.
Diskusikan
dengan teman kalian dalam kelompok, berdasarkan tabel di atas, berapa sumbangan
sektor pertanian terhadap penyerapan tenaga kerja.
3.
Apakah
arti dari persentase sumbangan sektor pertanian terhadap penyerapan tenaga
kerja tersebut.
4.
Gunakan
buku di perpustakaan dan atau jika tersedia sumber internet disekolahmu dapat
kamu manfaatkan untuk membantu menemukan jawaban nomor 3 tersebut.
5.
Presentasikan
hasil diskusi kalian di depan kelas.
Setelah kalian mengerjakan aktivitas
kelompok, tentu kalian dapat mengambil kesimpulan dari tabel tersebut.
Berdasarkan tabel tersebut, dapat diketahui bahwa peran sektor pertanian terhadap
penyerapan tenaga kerja adalah sebesar 33% (BPS 2012). Ini merupakan angka yang
cukup besar. Tabel tersebut juga menunjukkan bahwa struktur tenaga kerja saat
ini, masih didominasi oleh sektor pertanian.
3)
Menyejahterakan
Petani
Sektor pertanian
merupakan sumber utama kehidupan dan pendapatan masyarakat petani.
Menyejahterakan disini mengandung arti luas, mampu menumbuhkembangkan
partisipasi petani dan mampu meningkatkan keadaan sosial ekonomi petani melalui
peningkatan akses terhadap: teknologi, modal, dan pasar.
4)
Penyedia
Pangan Masyarakat
Keterkaitan
peran petani dengan masyarakat, bisa disamakan sebagai keterkaitan antara
produsen dan konsumen. Oleh karena itu, terdapat saling ketergantungan antara
peran petani dengan masyarakat dalam pemenuhan setiap kebutuhan masyarakat. Di
wilayah Indonesia, profesi sebagai petani mampu mengurangi angka pengangguran
yang cukup besar, dimana sektor pertanian terbuka secara luas asalkan memiliki
modal dan pengetahuan yang cukup, dalam pengelolaan usaha tani tersebut.
5)
Menjadi
Basis Pertumbuhan Ekonomi
Sektor pertanian
meski hanya menyumbang tidak sampai dari ¼ pendapatan negara, tetapi menjadi
penopang terhdap pendapatan dari setiap negara terutama di Indonesia yang tiap
tahunnya mengekspor mete, beras, dan berbagai bahan pokok lainnya dalam pangan,
menjadi pemasukan devisa negara tiap tahunnya. Dari data BPS 2010, sektor
pertanian menempati peringkat ke-2 setelah sektor industri dalam pendapatan
negara tiap tahunnya.
d.
Fungsi
dan Peran SDA Non Hayati terhadap Pembangunan Ekonomi
Sumber daya alam non hayati merupakan
SDA yang dapat diusahakan kembali keberadaannya dan dapat dimanfaatkan secara
terus-menerus, contohnya: air, angin, tanah, dan sinar matahari.
Air merupakan salah satu kebutuhan utama
makhluk hidup, hal ini dikarenakan tubuh makhluk hidup di bumi ini sebagian
besar terdiri dari cairan. Dari total wilayah perairan yang ada, 97% merupakan
air asin (laut, samudera), dan hanya 3% yang merupakan air tawar (sungai,
danau). Air juga digunakan untuk: pengairan, bahan dasar industri minuman,
penambangan, dan asset rekreasi. Dibidang energi, teknologi penggunaan air
sebagai sumber listrik pengganti minyak bumi, telah dan akan terus berkembang,
karena selain terbarukan, energi yang dihasilkanpun cenderung tidak berpolusi.
Angin mampu menghasilkan energi dengan
menggunakan turbin yang pada umumnya diletakkan dengan ketinggian lebih dari 30
meter di daerah dataran tinggi. Selain sumbernya yang terbarukan dan selalu
ada, energi yang dihasilkan angin, jauh lebih bersih dari residu yang
dihasilkan oleh bahan bakar lain pada umumnya.
Tanah termasuk salah satu SDA non hayati
yang penting untuk menunjang pertumbuhan penduduk. Pertumbuhan tanaman
pertanian dan perkebunan, secara langsung juga terkait dengan tingkat kesuburan
dan kualitas tanah. Tanah tersusun atas beberapa komponen, seperti: udara, air,
dan mineral.
Selain contoh di atas, sumber daya non
hayati yang tergolong sangat penting adalah bahan tambang.
SDA hasil penambangan, memiliki beragam
fungsi bagi kehidupan manusia, seperti: sebagai bahan dasar infrastruktur,
kendaraan bermotor, sumber energi, maupun sebagai hiasan. Beberapa contoh hasil
tambang dan pemanfaatannya: avtur untuk bahan bakar pesawat terbang, bensin
untuk bahan bakar kendaraan bermotor, minyak tanah untuk bahan baku lampu
minyak, solar untuk bahan bakar kendaraan disel, batu bara dimanfaatkan untuk
bahan bakar industri dan rumah tangga, bijih besi untuk peralatan rumah tangga,
dan lain-lain. Bahan tambang merupakan semua mineral dan batuan, kecuali
mineral logam dan energi, yang digali dan diproses untuk penggunaan akhir
industri dan konstruksi, termasuk juga mineral logam yang bukan untuk dilebur
seperti: bauksit, kromit, ilmenit, bijih, mangan, zircon, dan lain-lain.
Wawasan
Indikator tingkat keberkualitasan
pertumbuhan, antara lain: dilihat dari kemampuan pemerintah dalam menekan angka
pengangguran dan angka kemiskinan (Alviliani, 2010). Pendapatan Domestik Bruto
(PDB) Indonesia dalam 5 tahun terakhir, rata-rata mengalami kenaikan sebesar
6%. Namun peningkatan PDB selama ini, kurang signifikan dalam menyerap
pengangguran dan penurunan tingkat kemiskinan. Pertumbuhan pendapatan nasional,
seharusnya tidak hanya terfokus dengan kenaikan jumlah nominal, namun juga
bagaimana kenaikan tersebut berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja,
penurunan kesenjangan distribusi pendapatan, dan penurunan jumlah kemiskinan.
Aktivitas Kelompok
1.
Bentuklah
kelompok dengan anggota 3-4 orang.
2.
Cari
data sumbangan sektor pertambangan dan energi terhadap pendapatan nasional dan
penyerapan tenaga kerja, selama 5 tahun terakhir.
3.
Diskusikan
dengan teman kalian dalam kelompok, berdasarkan data di atas, berapa sumbangan sektor
pertambangan dan energi terhadap pendapatan nasional dan penyerapan tenaga
kerja.
4.
Apakah
arti dari persentase sumbangan sektor pertambangan dan energi terhadap
pendapatan nasional dan penyerapan tenaga kerja tersebut.
5.
Gunakan
buku di perpustakaan dan atau jika tersedia sumber internet disekolahmu dapat
kamu manfaatkan untuk membantu menemukan jawaban nomor 4 tersebut.
6.
Presentasikan
hasil diskusi kalian di depan kelas.
Setelah kalian mengerjakan aktivitas
kelompok, tentu kalian dapat mengambil kesimpulan dari data tersebut. Data
tersebut menunjukkan bahwa peran sektor pertambangan yang merupakan wujud dari
SDA non hayati terhadap pendapatan nasional, adalah sebesar 15,57%. Disamping
itu, pembangunan sektor industri pengolah yang juga merupakan wujud dari SDA
non hayati juga menjadi sangat penting karena kontribusinya terhadap
pembentukan PDB sangat besar. Pada tahun 2004, industri pengolahan (migas dan
non-migas) mencapai 28,07% dan pada tahun 2012 sebesar 23,98%. Peran sektor
pertambangan dan penggalian sebesar 11,78%. Dengan jumlah tenaga kerja pada
tahun 2012 sekitar 14 juta orang di sektor industri, maka sektor industri turut
memberikan kontribusi sebesar 12-13% terhadap total tenaga kerja nasional.
***
terbaik...
BalasHapusini yang saya cari cari
BalasHapus